Dalam upaya menumbuhkan semangat literasi Al-Qur’an di kalangan masyarakat, terutama anak-anak dan santri di pelosok daerah, Energi Relawan Indonesia (ERI) menginisiasi program “Wakaf Al-Qur’an dan Iqra: Satu Mushaf, Sejuta Cahaya.”
Program ini mengajak masyarakat luas untuk turut berpartisipasi dalam menyebarkan cahaya ilmu dan keimanan melalui donasi atau wakaf Al-Qur’an dan buku Iqra bagi mereka yang membutuhkan.
Salah Satu Relawan ERI, Dadan wildan mengatakan bahwa masih banyak lembaga pendidikan dan pesantren kecil di daerah terpencil yang kekurangan Al-Qur’an dan buku Iqra.
“Banyak anak-anak yang semangat mengaji, tetapi harus bergantian memakai satu Al-Qur’an. Melalui gerakan ini, kami ingin memastikan setiap tangan kecil yang ingin membaca wahyu Allah memiliki mushaf sendiri,” ujarnya.
Program wakaf ini terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat. Donasi bisa berupa mushaf Al-Qur’an, buku Iqra, atau dana yang akan dialokasikan sepenuhnya untuk pengadaan dan distribusi ke pesantren, TPA, dan masjid di wilayah pelosok Jawa Barat dan sekitarnya.
Selain menjadi ladang amal jariyah, gerakan ini juga diharapkan menumbuhkan kepedulian sosial dan semangat berbagi ilmu di tengah masyarakat.
ERI menargetkan 1.000 mushaf Al-Qur’an dan 500 buku Iqra tersalurkan hingga akhir tahun 2025. Setiap wakaf yang disalurkan akan didokumentasikan dan dilaporkan secara transparan melalui kanal resmi organisasi.
“Satu mushaf yang Anda wakafkan bisa menjadi sumber pahala tanpa putus. Bayangkan setiap huruf yang dibaca anak-anak, mengalirkan pahala juga bagi Anda, tambah Made.
Masyarakat yang ingin berpartisipasi dapat menyalurkan wakaf atau donasinya melalui:
Konfirmasi dan informasi lebih lanjut dapat dilakukan melalui WhatsApp resmi ERI di +62 815-4678-0518 atau mengunjungi laman resmi www.energirelawan.com
Dengan semangat “Satu Mushaf, Sejuta Cahaya”, ERI mengajak seluruh umat untuk bersama menebar kebaikan dan cahaya ilmu ke setiap penjuru negeri.
Karena dari setiap lembar Al-Qur’an yang dibaca, tersimpan pahala dan harapan yang tak terhitung nilainya.

Komentar
Posting Komentar